Produk Suplemen Penguat Imun Tubuh Laku Keras di Pandemi, CNI Makin Pede

Sejak didirikan di Bandung pada tanggal 1 Oktober 1986, CNI selalu berfokus pada pemasaran produk-produk suplemen penunjang kesehatan berkualitas tinggi. Terutama pada masa pandemi ini produknya laku keras karena bisa bantu menjaga imun tubuh masyarakat Indonesia dari virus corona.

Secara bertahap, CNI selalu meningkatkan jangkauan pasar dengan membangun ratusan titik distribusi dengan distribution management yang berbasis teknologi, dan telah bekerja sama dengan perusahaan logistik berskala nasional maupun lokal untuk mendukung para mitra bisnis CNI yang tersebar di seluruh Indonesia.

Kini, PT Citra Nusa Insan Cemerlang (CNI) kian menegaskan posisinya sebagai perusahaan yang berkomitmen terus membantu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat melalui produk berkualitas dan bisnis terpercaya. Hal ini sejalan dengan slogannya,

Tahun ini, CNI menghadirkan model bisnis baru yang dapat menjadi solusi usaha di kala pandemi. Meski perekonomian tengah mengalami penurunan akibat pandemi, hal tersebut tidak begitu mempengaruhi keberlangsungan bisnis CNI. Nyatanya, lini produk serta model bisnis yang dijalankan oleh CNI justru berpotensi menjadi sumber pendapatan tambahan.

“Terlepas dari dampak yang dihasilkan oleh COVID-19, tidak dapat dipungkiri jika bisnis CNI tetap dapat beroperasi secara efektif. Selain menawarkan produk suplemen peningkat imunitas tubuh yang sedang banyak dicari, kami juga merasa senang karena dapat membantu para mitra mendapat penghasilan tambahan di periode yang sulit ini,” kata Chief Executive Officer (CEO) CNI, Suharman Subianto, dalam keterangannya kepada Akurat.co

Klaim akan keluwesan bisnis di tengah masa pandemi ini pun bukannya tanpa bukti. Meskipun sedang menghadapi situasi yang tidak mudah, hal tersebut tidak menghentikan 198 mitra CNI untuk mendapatkan promosi dari level Promotor ke Gold (periode P2 Desember 2020, serta P1 dan P2 Januari 2021).

Dalam upaya ekspansi usaha, CNI berinisiatif mengenalkan “Rancangan Bisnis CNI (RBC)”. Rancangan baru ini ditujukan sebagai sumber informasi seputar usaha CNI, baik untuk para mitra ataupun orang-orang yang tertarik untuk mendalami bisnis ini. Bergabung ke keluarga besar CNI akan memberikan keuntungan seperti diskon produk. Mitra bisnis dan reseller produk CNI akan mendapat potongan harga sebesar 10 – 15% saat melakukan pembelian produk melalui Distribution Center ataupun aplikasi M-CNI.

Setiap hari, mitra bisnis dan reseller dapat memperoleh cashback sebesar 5% dari harga beli produk (sebelum pajak), yang akan diakumulasikan dalam bentuk e-Wallet. Mitra bisnis juga akan memperoleh pendapatan pasti per 2 minggu komisi berdasarkan pembelian – pemasaran produk CNI, dan pengembangan jaringan yang nilainya dapat dihitung berdasarkan sistem penghitungan pada RBC.

“Semakin besar usaha dan semangat dalam menjalankan bisnis ini, tentunya makin besar juga pendapatan yang dikantongi. Menggunakan tabungan Komisi Wisata CNI yang dihitung dengan syarat khusus, para mitra dapat menikmati perjalanan wisata di dalam ataupun luar negeri. Mitra bisnis juga berkesempatan mendapat kenaikan level dan pendapatan layaknya pada karir berjenjang. Potensi pendapatan yang diperoleh pun cukup menjanjikan, karena berkisar di antara 50 – 100% peningkatan pada tiap jenjang,” katanya.

Terlepas dari potensi pendapatan dan seluruh manfaat yang dapat diraih, mitra CNI tetap bisa menjalankan bisnis ini tanpa perlu memikirkan tempat dan waktu. Keunggulan ini didukung oleh platform M-CNI, yang memungkinkan Mitra Bisnis untuk berusaha dari rumah dengan modal berupa telepon genggam ataupun laptop.

Sumber : https://akurat.co/produk-suplemen-penguat-imun-tubuh-laku-keras-di-pandemi-cni-makin-pede

Bisa Pergi Work Vacation Apa Sih Untungnya?

work vacation

Pernah terbayang enggak bekerja sambil liburan atau biasa disebut work vacation? Tak hanya keliling Indonesia, Anda juga bisa pergi ke berbagai tempat terkenal di dunia.

Apalagi liburan ke luar negeri menjadi impian banyak orang. Namun tak semudah yang dibayangkan, karena membutuhkan bujet lebih.

Karenanya, sangat beruntung jika Anda bisa mendapat kesempatan untuk pergi liburan sambil bekerja. Hal ini tentu menyenangkan bagi siapa saja, karena bisa sekaligus menenangkan pikiran.

Nah, apa manfaatnya jika Anda pergi work vacation ini? Di sinilah sebenarnya cara asyik untuk pergi melancong.

Dilansir dari Thebalancecarrier, work vacation tidak hanya menyenangkan diri, namun disebut-sebut menguntungkan perusahaan. Anda pun hemat bujet, sementara perusahaan pun bisa semakin mempererat hubungan dengan mitra kerja.

Diakui Qashirah traveler dari Soppeng, Sulawesi, liburan seperti ini sangatlah menyenangkan. Dirinya pun setiap tahun pergi ke banyak destinasi wisata dunia.

“Setiap tahun saya juga selalu mendapat hadiah Trip ke luar negeri. ke Jepang, Korea Selatan, China, Uni Emirat Arab dan masih banyak lagi,” katanya lewat keterangan CNI.

Tak sendiri, tentu Qashirah pergi bersama rekan kerja lainnya. Momen seperti ini sangatlah terkesan buatnya.

“Liburan bareng mitra-mitra ini sudah seperti keluarga sendiri,” imbuhnya.

Sumber : https://travel.okezone.com/read/2021/04/08/406/2391679/bisa-pergi-work-vacation-apa-sih-untungnya?page=1

Kisah Mitra Milenial CNI Berjuang Hingga ‘Terbang’

mitra milenial CNI

Pertimbangan dan keteguhan mendalam merupakan dua dari sekian banyak hal yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis, tidak terkecuali bisnis CNI. Hambatan tentu ada, meski begitu, bukan barang langka untuk mendapati figur yang berhasil melalui hambatan tersebut dan mencapai kesuksesan di bisnis ini.

Bicara masalah kepercayaan pasar, citra CNI sudah lama dikenal masyarakat. Masa edar selama lebih dari tiga dekade merupakan indikasi kuat akan relevansi serta durabilitas CNI seiring berjalannya waktu.  Dengan basis konsumen yang terus terbentuk dan mengakar kuat dari waktu ke waktu, tentu menjadi peluang tersendiri bagi kaum milenial yang memiliki kemampuan mumpuni dalam berselancar di media sosial. Sebab, Bisnis CNI semakin simpel dan mudah dijalankan karena didukung oleh aplikasi m-CNI.

“Dari sekian banyak perusahaan, saya memutuskan memilih CNI karena perusahaan ini konsisten menunjukkan eksistensi di Tanah Air selama puluhan tahun. Produk-produk yang ditawarkan pun memang benar berkualitas, sehingga memiliki nilai guna bagi konsumen,” jelas Shearedo, mitra CNI dari Medan, seorang pemuda yang baru berusia 25 tahun.

Penjelasan Shearedo dikonfirmasi oleh Sri Ukurta Lingga (38 tahun), mitra CNI dari Banten yang juga berprofesi sebagai karyawan swasta. Menurut Sri, faktor kualitas produk tersebut turut ditunjang oleh transparansi yang diberikan oleh CNI

“Selain produk berkualitas yang mempermudah proses penjualan, saya juga diuntungkan dengan transparansi penghitungan komisi/pendapatan yang diberikan CNI. Tidak perlu merasa was-was akan kemungkinan untuk ditipu atau semacamnya, karena kita dapat menghitung komisi yang akan didapat melalui rumus pada Rancangan Bisnis CN),” papar peraih level Gold CNI ini.

Mitra CNI lainnya, Anak Agung Istri Devi P. pun turut merasakan manfaat memilih CNI. Gadis muda berusia 25 tahun ini merasa bersyukur karena tetap memiliki pendapatan di masa pandemi. Bahkan, Ia sempat merasakan peningkatan omzet akibat tingginya permintaan dari konsumen. “Di saat pandemi begini kan banyak yang kesulitan mencari penghasilan, tapi saya justru diberikan rezeki melalui penjualan berbagai produk atau dengan adanya reseller baru yang bergabung. Apalagi, produk seperti Well3 C-500 Extra sedang banyak dicari, mengingat memang masyarakat  sedang butuh vitamin C untuk memperkuat tubuh dari serangan virus dan penyakit,” ungkapnya.

Seperti yang sempat disinggung di bagian awal, bisnis ini tidak lepas dari tuntutan akan keteguhan dari para mitranya. Tidak mengherankan jika hingga saat ini banyak mitra CNI yang mengalami naik-turun dalam perjalanannya.  Salah satu kisah pasang surut dirasakan oleh Leonardo Sembiring, ayah dua anak pemegang level Gold dari kota Medan. Meskipun sempat banyak makan asam garam di awal-awal kemitraan, Leonardo tidak lantas menyerah. Pada akhirnya, Ia pun merasakan sendiri buah dari hasil kerja kerasnya.

“Cukup sulit ya di masa-masa awal bergabung. Apalagi saat itu saya gabung menggunakan modal pas-pasan, sehingga sempat makan hanya dua kali sehari selama beberapa saat,” kisah Leonardo.

“Kena hujan, beberapa kali dikerjai customer nakal pun sudah sempat saya rasakan. Tapi ya, akhirnya saya coba tetap tabah dan jadikan pelajaran supaya mental makin kuat. Puji Tuhan, dari kesabaran itu akhirnya saya mendapat banyak penghargaan seperti jalan-jalan ke tujuh negara, membeli mobil, hingga yang paling berkesan membeli sepeda motor warna merah impian saya untuk mengajak mama keliling kampung,” kenang Leonardo yang kini sudah menikmati komisi Rp10 juta  hingga Rp15 juta per bulan.

Kisah lainnya datang dari Maria Retnowati yang mengaku bergabung karena saran dari orang tuanya yang juga mitra CNI. “Awal bergabung itu saya masih mahasiswi yang baru saja lulus dan diajak oleh orangtua. Tidak menyangka saat ini bisa sedikit demi sedikit mewujudkan impian berkeliling dunia dari penghargaan CNI Champion Trip dan membeli apartemen serta kendaraan dari komisi jaringan. (Penghargaan) paling spesial mungkin saat memperoleh Champion Trip Makkah-Madinah, karena kesampaian untuk mengunjungi Tanah Suci bareng orangtua,” jelas Maria yang berdomisili di Jakarta ini.

Qashirah, mitra dari Soppeng turut menjadi salah satu dari sekian banyak mitra CNI yang meraup hasil dari jerih payahnya. Meskipun tidak memiliki dasar marketing, hal tersebut tidak menghalangi dirinya untuk menjadi salah satu figur inspiratif dalam bisnis ini.

“Alhamdulillah, berkat CNI saya bisa membeli mobil, tanah di Makassar, dan membangun rumah. Setiap tahun saya juga selalu mendapat hadiah Trip ke luar negeri dari CNI seperti ke Jepang, Korea Selatan, China, Uni Emirat Arab dan masih banyak lagi, bareng mitra-mitra yang sudah seperti keluarga sendiri.

Meski awalnya memang cukup sulit, tapi dari hasil ini saya yakin keluarga dan teman-teman dengan sendirinya akan memberikan pengakuan terhadap apa yang dilakukan,” cerita Qashirah dengan antusias.

Ditanya akan prospek dari bisnis ini di masa depan, Qashirah percaya jika CNI akan terus berjaya di tahun-tahun dan bahkan dekade yang akan datang. “Sangat percaya (prospek CNI). Visi-misi dari perusahaan dan founder amatlah menjanjikan dan berdasar, baik itu saat didengar langsung ataupun di atas kertas. Mitra pun terus dibimbing secara rutin, entah itu melalui seminar-webinar atau lewat Rancangan Bisnis yang selalu di-update dari waktu ke waktu,” jelas dia.

Sumber : https://swa.co.id/swa/trends/kisah-mitra-milenial-cni-berjuang-hingga-terbang